Jumat 24 Mei 2020, umat muslim di
seluruh dunia memasuki datangnya bulan suci Ramadhan. Bulan yang selalu
dirindukan oleh umat Islam. Selalu ada getar-getar kerinduan menyambut bulan ini.
Bukan soal merindukan hidangan ibu
saat sahur maupun saat ibu menghidangkan takjil di meja makan saat berbuka.
Mengingatkan Pallu butung, Pisang ijo, Kolak, Es buah, Cendol dan lain-lain
yang selalu jadi menu andalan saat berbuka. Bukan melulu soal syrup yang bisa
melegakan tenggorokan sebagai pelepas dahaga setelah seharian ia kering. Bahkan
beberapa merk syrup telah tayang lebih awal di TV sebagai penanda bahwa kita sudah harus
mempersiapkan diri.
Dulu sewaktu kecil yang paling
dinantikan adalah suara sholawat sebelum adzan maghrib, bagi kalian yang
berasal dari luar Sulawesi yang paling dinantikan pastilah suara bedug adzan
mghrib. Dan yang selalu menjadi kerinduan adalah dzikir dan doa yang hadir di sela
rakaat-rakaat Sholat taraweh. Meskipun ternyata tahun ini adalah Ramadhan yang
sunyi karena Pandemi Covid-19. Jadi untuk tahun ini tidak ada sholat taraweh
berjamaah di mesjid-mesjid, melainkan sholat taraweh di rumah saja.
Namun ada satu lagi hal yang selalu saya
nantikan saat ramadhan tiba yaitu sinetron “Para Pencari Tuhan”. Sinetron ini
adalah tayangan yang hampir wajib untuk kami sekeluarga.. Sinetron yang tayang
di Stasiun televisi SCTV ini memasuki batch 13
![]() |
Salah satu adegan pemeran dalam PPT jilid 12 |
Ada yang beda dari tahun sebelumnya. PPT Jilid 12 yang harusnya tayang tahun lalu, di tayangkan berbarengan dengan Jilid 13 tahun ini. Padahal sudah ditunggu-tunggu kemunculannya untuk menemani sahur, ternyata tidak tayang. Menurut rumor yang beredar sih, tidak ditayangkannya PPT jilid 12 dikarenakan kesibukan pemeran utama sinetron ini, yaitu Dedy Mizwar sebagai Wakil Bupati jawa Barat.
![]() |
Para Pencari Tuhan Jilid 13 Sumber gambar Fimela.com |
Awal Kemunculan Sinetron PPT
Awal perjalanan cerita Sinetron ini bercerita
tentang perjalanan tiga orang mantan narapidana yaitu Chelsea(Melky Bajaj),
Barong (Aden Bajaj), dan Juki (Isa Bajaj) mencari eksistensi Tuhan.
Barong yang selepas keluar dari
rutan, mendapat penolakan oleh komplotan curanmor-nya lantaran tidak bisa
menjaga kerahasiaan kawanannya di pengadilan, setali tiga uang dengan kisah
juki yang mantan copet, ditolak olek emaknya saat kembali ke rumahnya.
Sedangkan Chelsea mantan pengedar narkoba,selepas keluar dari rutan mencoba
rujuk dengan mantan istrinya, Marni,. Namun ternyata istrinya sudah menikah dengan
Polisi yang menjebloskannya ke Penjara.
Akhirnya secara tak sengaja mereka
bertiga bertemu dan luntang lantung menyusuri kota Jakarta. Seharian itu mereka
menjumpai warung-warung yang tutup. Mereka baru tersadar saat ada yang
memberitahu mereka bahwa hari itu adalah hari pertama bulan puasa.
![]() |
Deddy Mizwar sebagai bang Jack PPT sumber gambar Wikipedia |
Lalu akhirnya mereka bertiga pun
tidak sengaja bertemu dengan seorang merbot, Bang Jack alias Ahmad Zakaria (Deddy Mizwar), di sebuah musholla. Bang
Jack yang dulunya seorang tukang jagal, bertugas
menjaga musholla At Taufiq.
Secara bertahap akhirnya bang jack
menerima ketiga mantan narapidana tersebut sekaligus membimbing ketiganya ke
jalanyang benar. Meskipun sebenarnya ilmu agama bang Jack juga paas-pasan,
beruntung ada Aya (Zaskia Adya Mecca), yang membantunya. Aya adalah seorang
gadis manis dan cerdas yang mengelola perpustakaan yang ada di Musholla
At-Taufiq. Aya sangat paham soal agama, berhubung dia adalah adik ipar ustadz
Fery (Akri patrio).
Daya
tarik sinetron PPT
Dalam sinetron ini juga menceritakan
hubungan persahabatan antara Udin (Udin Nganga) dengan Asrul (Asrul Dahlan) dan
dengan Pak Jalal (Jarwo kwat), pria terkaya yang ada di kampong Kincir.
Sinetron ini juga dibumbui kisah
asmara antara Aya dengan Azzam (Agus Kuncoro).
Dan
yang tak kalah serunya adalah persoalan social yang ada di lingkungan warga
Kampung Kincir. Persoalan social yang ditampilkan dalam sinetron ini seakan
menyindir persoalan social yang sedang menjadi trend di kehidupan nyata
masyarakat kita.
Meskipun pada jilid 13 kini tidak
lagi menampilkan beberapa tokoh-tokoh sebelumnya, tetapi Sinetron ini masih
memiliki benang merah dengan jilid sebelumnya dan tidak kehilangan daya tariknya sedikitpun. Alasan tidak disertakannya pemain-pemain lama, seperti yang dilansir di laman web Fimela.com, menurut Deddy Mizwar, dikarenakan sulitnya menyesuaikan plot cerita dengan penokohan sebelumnya, dikarenakan persoalan yang dibangun oleh tokoh-tokoh tersebut sudah selesai.
Selain karena alasan itu, juga ada alasan lain yaitu dikarenakan kualita akting pemain lamayang sudah tidak diragukan lagi sehingga menjadi rebutan Production House, lanjut penuturan bang Deddy.
Sinetron bergenre komedi religi
ini, tetap memiliki pesan-pesan agama yang disampaikan secara ringan, sehingga
tidak berkesan menggurui, hal ini yang membuat saya selalu merindukan kehadiran
sinetron ini.
Yang menjadi daya tarik lain dari
sinetron ini adalah lagu pembuka dan penutupnya. Yang dibawakan oleh band-band
ternama di negeri ini. Meskipun setiap tahunnya berbeda. Tapi dua band ini
adalah langganan sinetron ini yaitu Band Ungu dan Band Gigi. Lagu-lagu pembuka
sinetron ini, temanya tidak jauh-jauh dari genre religi.
Sinetron inilah yang selalu menemani
waktu sahur kami hingga saat imsak. Tak pernah kami bosan menanti sinetron ini
tayang setiap ramadhannya. Tulisan ini sekedar berbagi barangkali diantara kalian penggemar sinetron ini.
Memang luar biasa ini sinetron, bisa tayang sampai 13 tahun. Trio Bajaj pernah cerita, mereka pertama main masih lajang, sampai nikah, sampai punya anak. Luar biasa! Hahaha.
BalasHapusAnyway kak, ada award untuk kita di blogku nah:
https://daenggassing.com/cerita-ringan/mendapat-liebster-award/
saking lamanya baru buka-buka blog, baru saya lihat komentar ta daeng... maafkan ka kodong daeng... heehee
Hapus