Jumat 24 Mei 2020, umat muslim di
seluruh dunia memasuki datangnya bulan suci Ramadhan. Bulan yang selalu
dirindukan oleh umat Islam. Selalu ada getar-getar kerinduan menyambut bulan ini.
Bukan soal merindukan hidangan ibu
saat sahur maupun saat ibu menghidangkan takjil di meja makan saat berbuka.
Mengingatkan Pallu butung, Pisang ijo, Kolak, Es buah, Cendol dan lain-lain
yang selalu jadi menu andalan saat berbuka. Bukan melulu soal syrup yang bisa
melegakan tenggorokan sebagai pelepas dahaga setelah seharian ia kering. Bahkan
beberapa merk syrup telah tayang lebih awal di TV sebagai penanda bahwa kita sudah harus
mempersiapkan diri.
Dulu sewaktu kecil yang paling
dinantikan adalah suara sholawat sebelum adzan maghrib, bagi kalian yang
berasal dari luar Sulawesi yang paling dinantikan pastilah suara bedug adzan
mghrib. Dan yang selalu menjadi kerinduan adalah dzikir dan doa yang hadir di sela
rakaat-rakaat Sholat taraweh. Meskipun ternyata tahun ini adalah Ramadhan yang
sunyi karena Pandemi Covid-19. Jadi untuk tahun ini tidak ada sholat taraweh
berjamaah di mesjid-mesjid, melainkan sholat taraweh di rumah saja.
Namun ada satu lagi hal yang selalu saya
nantikan saat ramadhan tiba yaitu sinetron “Para Pencari Tuhan”. Sinetron ini
adalah tayangan yang hampir wajib untuk kami sekeluarga.. Sinetron yang tayang
di Stasiun televisi SCTV ini memasuki batch 13
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2796852/original/051921300_1557107610-IMG-20190503-WA0103.jpg) |
Salah satu adegan pemeran dalam PPT jilid 12 |