Minggu, 27 Oktober 2019

Talk Show "Mendorong Daya saing Pengrajin Lokal" by PEGADAIAN & SMART FM Radio




          Geliat industry kreatif Indonesia saat ini sedang bertumbuhnya. Tak terkecuali industry kreatif di Makassar. Industry kerajinan local Makassar pun tak ketinggalan ikut serta di kancah dunia kreasi dengan kearifan lokalnya.

          Hal inilah yang kemudian memikat PEGADAIAN bekerja sama dengan Radio Smart FM mengadakan talk show sosialisasi sebagai bentuk dukungan Pegadaian kepada pengusaha mikro dan makro, terlebih kepada pengrajin local yang ada di Makassar.

          Talk show pada tanggal 17 oktober kemarin itu adalah siaran batch kedua mereka dengan tema “Mendorong Daya Saing Kerajinan Lokal. Acara talk show sosialisasi ini disiarkan langsung oleh Radio Smart FM  pada frekuensi 101,01fm bertempat di kafe GADE, dengan pembawa acara Rifa Madjid, dan dengan nara sumber Andi Bunga Tongeng, sebagai salah satu crafter Makassar.

sumber foto : Andi Bunga Tongeng


         
Dalam pemaparannya, kak Andi Bunga menjelaskan awal terbentuknya “Crafter Warung Sosial” hanya untuk menggalang dana. Dan donasi tersebut di khususkan buat pendanaan internal lembaga social  “LEMINA”. Tim kreatif CWS membuat produk dan menjual produk tersebut, lalu keuntungannya dibagikan ke untuk kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh LEMINA.

Suasana talkshow di kafe Gade Perintis. 


          CWS sendiri yang terbentuk pada sekitar tahun 2015 tetapi masih pasif. Resmi aktif setelah diadakannya Pesta Komunitas Makassar. Dengan tujuan yang masih sama yaitu menggalang dana untuk LEMINA, dengan prinsip “Buy for Donation”. Adapun product-product yang dihasilkan oleh CWS berupa tas-tas unik dengan 2 brand yaitu brand Lemina itu sendiri dan satunya lagi dengan brand Kamumu. Kedua brand ini memiliki perbedaan yang khas. Brand Lemina banyak menggunakan kain kanvas, sedangkan Brand Kamumu khusus menggunakan kain tenun khas Makassar. Mengapa? Hal ini mereka lakukan juga untuk membantu pengrajin kain sutra local yang mulai kehilangan daya tarik masyarakat. CWS sendiri tidak memproduksi tas secara massal melainkan “made by order”.

sumber foto ; Andi Bunga Tongeng
suasana saat sesi Tanya jawab diskusi


          Beruntungnya dalam hal pemasaran, CWS tidak mengalami kesulitan mengingat sekarang semakin diminatinya penjualan secara online. Hal yang menjadi daya tarik dari produk-produk kerajinan tangan ini adalah produknya unik per itemnya. Dan jumlahnya terbatas.

          Tantangan bagi CWS sendiri adalah bahan baku yang hanya di dapatkan di daerah pulau jawa. Kalaupun ada di dalam daearah sendiri, stocknya terbatasnya dan harganya lebih mahal. Selain itu kesulitan mereka karena kurangnya tenaga jahit yang mereka miliki. CWS pernah melakukan workshop melatih ibu-ibu untuk direkrut sebagai tim, namun akhirnya ibu-ibu tersebut memilih mandiri. Yaa tidak apa-apalah kalau menurut saya, mudah-mudahan itu sebagai amal jariyah tim Lemina.

          Bagi PEGADAIAN sendiri mendorong UMKM dalam bentuk permodalan, adalah salah satu bentuk dukungan mereka terhadap bertumbuhnya ekonomi kreatif.

          Menurut pemaparan pak Nathan sebagai Marketing Eksekutif Pegadaian Makassar, bahwa pegadaian mempunyai produk “Kreasi” yang memberi dukungan dana untuk keberlangsungan UMKM. Tentu saja dukungan ini memiliki syarat. Syaratnya yaitu:
1.    Mempunyai usaha yang menghasilkan produk real
2.    Menjaminkan BPKB kendaraan baik itu kendaraan roda 2 maupun kendaraan roda 4.
3.    Nilai pinjama minimal 1juta dan maksimal 200 juta, berdasarkan survey kebutuan produksi usaha yang bersangkutan.
Pinjaman modal ini sifatnya sangat fleksibel sekali.

          Product pegadaian lainnya yaitu berupa tabungan emas. Layaknya tabungan yang lain, tapi bentuknya berupa emas. Dan untuk memudahkan kliennya Pegadaian pun sekarang memiliki aplikasi mobile yaitu “Pegadaian Digital service”.

          Dipenghujung acara, Panitia acara ternyata telah menyediakan hadiah bagi peserta yang aktif bertanya dan menjawab quis. Heeehee.. dan saya ternyata salah satu peserta yang mendapat hadiah juga… yeaayy… senangnya dapat hadiah apalagi cover kadonya warna emas… Ngarep dapat emas beneran. Dasar saya emak-emak matre… :D

1 komentar: